TOPOLOGI JARINGAN KOMPUTER
Pengertian dan Macam-Macamnya
Pada saat kita ingin
melakukan instalasi jaringan komputer, terlebih dahulu kita
harus memperhatikan bentuk/ struktur topologi yang akan dipakai. Nah, Dalam artikel
kali ini kita akan membahas tentang
topologi jaringan pada komputer secara lengkap dan komplit.
1.
Pengertian
Topologi jaringan komputer adalah
suatu cara atau konsep untuk menghubungkan beberapa atau banyak komputer
sekaligus menjadi suatu jaringan yang saling terkoneksi.
Sumber:_http://www.adalahcara.com/2014/09/macam-pengertian-topologi-jaringan-komputer.html
|
Dalam instalasi
jaringan, kita harus benar-benar memperhatikan jenis, kelebihan dan kekurangan
masing-masing topologi jaringan yang akan kita gunakan.
2.
Berikut
macam-macam topologi jaringan beserta kelebihan dan juga kekurangannya :
1. Topologi Bus
Topologi bus bisa dibilang topologi yang cukup
sederhana dibanding topologi yang lainnya.
Topologi ini biasanya digunakan pada instalasi
jaringan berbasis fiber optic, kemudian digabungkan dengan topologi star untuk
menghubungkan client atau node.
Topologi bus hanya menggunakan sebuah kabel jenis
coaxial disepanjang node client dan pada umumnya, ujung kabel coaxial tersebut
biasanya diberikan T konektor sebagai kabel end to end .
Kelebihan Topologi Bus
:
§ 1. Biaya instalasi yang bisa dibilang sangat murah karena
hanya menggunakan sedikit kabel.
§ 2. Penambahan client/ workstation baru dapat dilakukan
dengan mudah.
§ 3. Topologi yang sangat sederhana dan mudah di
aplikasikan
Kekurangan Topologi
Bus :
§ 1. Jika salah satu kabel pada topologi jaringan bus putus
atau bermasalah, hal tersebut dapat mengganggu komputer workstation/ client
yang lain.
§ 2. Proses sending (mengirim) dan receiving (menerima)
data kurang efisien, biasanya sering terjadi tabrakan data pada topologi ini.
§ 3. Topologi yang sangat jadul dan sulit dikembangkan.
2. Topologi Star
Topologi star atau bintang merupakan salah satu bentuk
topologi jaringan yang biasanya menggunakan switch/ hub untuk menghubungkan
client satu dengan client yang lain.
Kelebihan Topologi
Star:
§ 1. Apabila salah satu komputer mengalami masalah,
jaringan pada topologi ini tetap berjalan dan tidak mempengaruhi komputer yang
lain.
§ 2. Bersifat fleksibel
§ 3. Tingkat keamanan bisa dibilang cukup baik daripada
topologi bus.
§ 4. Kemudahan deteksi masalah cukup mudah jika terjadi
kerusakan pada jaringan.
Kekurangan Topologi
Star:
§ 1. Jika switch/ hub yang notabenya sebagai titik pusat
mengalami masalah, maka seluruh komputer yang terhubung pada topologi ini juga
mengalami masalah.
§ 2. Cukup membutuhkan banyak kabel, jadi biaya yang
dikeluarkan bisa dibilang cukup mahal.
3. Jaringan sangat tergantung pada terminal pusat.
3. Topologi Ring
Topologi ring atau cincin merupakan salah satu
topologi jaringan yang menghubungkan satu komputer dengan komputer lainnya
dalam suatu rangkaian melingkar, mirip dengan cincin.
Biasanya topologi ini hanya menggunakan LAN card untuk
menghubungkan komputer satu dengan komputer lainnya.
Kelebihan Topologi
Ring :
§ 1. Memiliki performa yang lebih baik daripada topologi
bus.
§ 2. Mudah diimplementasikan.
§ 3. Konfigurasi ulang dan instalasi perangkat baru bisa
dibilang cukup mudah.
§ 4. Biaya instalasi cukup murah
Kekurangan Topologi
Ring :
§ 1. Kinerja komunikasi dalam topologi ini dinilai dari
jumlah/ banyaknya titik atau node.
§ 2. Troubleshooting bisa dibilang cukup rumit.
§ 3. Jika salah satu koneksi putus, maka koneksi yang lain
juga ikut putus.
§ 4. Pada topologi ini biasnaya terjadi collision (tabrakan
data).
4. Topologi Mesh
Topologi mesh merupakan bentuk topologi yang sangat
cocok dalam hal pemilihan rute yang banyak. Hal tersebut berfungsi sebagai
jalur backup pada saat jalur lain mengalami masalah.
Kelebihan Topologi
Mesh :
§ 1. Jalur pengiriman data yang digunakan sangat banyak,
jadi tidak perlu khawatir akan adanya tabrakan data (collision).
§ 2. Besar bandwidth yang cukup lebar.
§ 3. Keamanan pada topologi ini bisa dibilang sangat baik.
Kekurangan Topologi
Mesh :
§ 1. Proses instalasi jaringan pada topologi ini sangatlah
rumit.
§ 2. Membutuhkan banyak kabel.
§ 3. Memakan biaya instalasi yang sangat mahal, dikarenakan
membutuhkan banyak kabel.
5. Topologi Peer to
Peer
Topologi peer to peer merupakan topologi yang sangat
sederhana dikarenakan hanya menggunakan 2 buah komputer untuk saling terhubung.
Pada topologi ini biasanya menggunakan satu kabel yang
menghubungkan antar komputer untuk proses pertukaran data.
Kelebihan Topologi
Peer to Peer:
§ 1. Biaya yang dibutuhkan sangat murah.
§ 2. Masing-masing komputer dapat berperan sebagai client
maupun server.
§ 3. Instalasi jaringan yang cukup mudah.
Kekurangan Topologi
Peer to Peer:
§ 1. Keamanan pada topologi jenis ini bisa dibilang sangat
rentan.
§ 2. Sulit dikembangkan.
§ 3. Sistem keamanan di konfigurasi oleh masing-masing
pengguna.
§ 4. Troubleshooting jaringan bisa dibilang rumit.
6. Topologi Linier
Topologi linier atau biasaya disebut topologi bus
beruntut. Pada topologi ini biasanya menggunakan satu kabel utama guna
menghubungkan tiap titik sambungan pada setiap komputer.
Kelebihan Topologi
Linier:
§ 1. Mudah dikembangkan.
§ 2. Membutuhkan sedikit kabel.
§ 3. Tidak memperlukan kendali pusat.
§ 4. Tata letak pada rangkaian topologi ini bisa dibilang
cukup sederhana.
Kekurangan Topologi
Linier:
§ 1. Memiliki
kepadatan lalu lintas yang bisa dibilang cukup tinggi.
§ 2. Keamanan
data kurang baik.
7. Topologi Tree
Topologi tree atau pohon merupakan topologi gabungan
antara topologi star dan juga topologi bus. Topologi jaringan ini biasanya
digunakan untuk interkoneksi antar sentral dengan hirarki yang berbeda-beda.
Kelebihan Topologi
Tree:
§ 1. Susunan
data terpusat secara hirarki, hal tersebut membuat manajemen data lebih baik
dan mudah.
§ 2. Mudah
dikembangkan menjadi jaringan yang lebih luas lagi.
Kekurangan Topologi
Tree:
§ 1. Apabila komputer yang menduduki tingkatan tertinggi
mengalami masalah, maka komputer yang terdapat dibawahnya juga ikut bermasalah
§ 2. Kinerja jaringan pada topologi ini terbilang lambat.
§ 3. Menggunakan banyak kabel dan kabel terbawah (backbone)
merupakan pusat dari teknologi ini.
8. Topologi Hybrid
Topologi hybrid merupakan topologi gabungan antara
beberapa topologi yang berbeda.
Pada saat dua atau lebih topologi yang berbeda
terhubung satu sama lain, disaat itulah gabungan topologi tersebut membentuk
topologi hybrid.
Kelebihan Topologi
Hybrid:
§ 1. Freksibel
§ 2. Penambahan koneksi lainnya sangatlah mudah.
Kekurangan Topologi
Hybrid:
§ 1. Pengelolaan
pada jaringan ini sangatlah sulit.
§ 2. Biaya
pembangunan pada topologi ini juga terbilang mahal.
§ 3. Instalasi
dan konfigurasi jaringan pada topologi ini bisa dibilang cukup rumit, karena
terdapat topologi yang berbeda-beda.
Sumber : http://www.nesabamedia.com/topologi-jaringan-komputer/
|
Kesimpulan
Dikarenakan banyaknya macam-macam topologi jaringan
yang sudah kita ketahui di atas, maka kita harus betul-betul memperhatikan
kelebihan maupun kekurangan pada masing-masing topologi.
0 komentar:
Posting Komentar